Lanying cliff road Penduduk Desa Membangun Jalan Tebing

MATAPARAHIANGAN - Lanying cliff road adalah jalan yang dibangun pada lereng gunung dengan panjang 1.2 kilometer pada lereng selatan pegunungan daba tengah. Jalan ini merupakan satu-satunya rute transportasi yang menghubungkan desa Lanying ke dunia luar. China merupakan negara luas yang memiliki banyak keindahan alam pegunungan, sebagian besar gunung di negara ini memiliki cerita dan sejarahnya tersendiri yang berkaitan dengan agama dan budaya, tetapi terkadang keberadaan gunung gunung tersebut juga menjadikan sebagian penduduk china harus terisolasi dari dunia luar

Hal ini seperti yang terjadi pada daerah terpencil di desa lancing kota chongqing kabupaten fungsi china barat daya, di mana sebanyak dua puluh tiga rumah tangga yang hidup di desa ini harus menghabiskan lebih dari satu dekade untuk membuat jalan di lereng pegunungan demi bisa terhubung ke dunia luar serta meningkatkan taraf kehidupan mereka, planning delivery adalah jalan yang dibangun pada lereng gunung dengan panjang 1,2 kilometer pada lereng selatan pegunungan dampak tengah.

Jalan ini merupakan satu satunya rute transportasi yang menghubungkan desa lagi ke dunia luar, sebelum adanya jalan ini penduduk desa lancing harus melakukan perjalanan hampir sepanjang hari untuk keluar dari daerah pegunungan dan sampai ke jalan terdekat untuk menjual dan membeli barang di pasar kabupaten, sehingga karena tidak tahan dengan kondisi tersebut akhirnya banyak penduduk desa memutuskan untuk pindah ke kota kota terdekat.

Pada awal tahun 2002 desa lain hanya ditempati oleh 23 rumah tangga dengan total sekitar 80 orang, mereka kemudian berdiskusi dan memutuskan untuk menggali tebing guna membuat jalan, selain agar dapat terhubung dengan dunia luar warga desa berharap jalan tersebut dapat menarik minat wisatawan sehingga dapat memberikan penghasilan lebih kepada mereka.

Saat itu warga yang tidak memiliki peralatan peralatan besar dengan terpaksa harus menggunakan alat alat dasar, mereka memandu tebing sepanjang 1,2 kilometer itu dengan cara membaginya menjadi dua puluh tiga bagian, di mana masing masing keluarga bertanggung jawab untuk satu bagian, dan mereka membutuhkan waktu hampir empat tahun untuk menyelesaikan fondasi kasar.

Tetapi beruntung pada tahun dua ribu enam belas hingga dua ribu tujuh belas pemerintah setempat memperbaiki bangunan jalan tersebut, jalan yang disebut sebagai jalan lagi ini kemudian diaspal dan diperlebar hingga dapat dilalui oleh mobil, dan seiring dengan adanya promosi yang dilakukan oleh pemerintah untuk memperkenalkan desa ini banyak wisatawan yang berkunjung dan menikmati keindahan desa lagi.

Dan dengan dukungan kebijakan pengentasan kemiskinan nasional rumah rumah tua di desa lancing telah dibangun kembali, desa ini juga dapat mengakses sinyal 4g dan jaringan tv digital bahkan beberapa penduduk desa yang pernah meninggalkan desa ini juga kembali ke desa lagi, pemerintah mengatakan bahwa pada akhir tahun dua ribu sembilan belas seluruh warga yang tinggal di desa lancing telah keluar dari kemiskinan.